Menlu Iran Mengundurkan Diri Lewat Instagram
27 Februari 2019, 09:00:00 Dilihat: 671x

Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah Iran dikejutkan dengan keputusan menteri luar negerinya, Mohammad Javad Zarif, yang mengundurkan diri secara tiba-tiba melalui Instagram pada Senin (25/2).
"Saya meminta maaf atas ketidakmampuan saya untuk terus melayani dan untuk semua kekurangan selama masa jabatan saya," kata Zarif dalam salah satu unggahan.
Dia juga berterima kasih kepada Iran dan "pejabat terhormat" atas dukungannya selama 67 bulan terakhir.
Pengunduran diri Zarif dibenarkan oleh sejumlah sumber AFP. Namun, Kepala Staf Kepresidenan Iran membantah laporan bahwa Presiden Hassan Rouhani belum menerima pengunduran diri Zarif.
Pengumuman Zarif tersebut muncul beberapa jam setelah Presiden Suriah, Bashar Al-Assad, mengunjungi Teheran.
Kantor berita ISNA melaporkan Zarif sudah tidak mendampingi Rouhani dan Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamanei, saat bertemu Assad.
Sejumlah petinggi parlemen Iran segera mendesak Rouhani untuk tidak menerima pengunduran diri Zarif.
"Tidak diragukan lagi, warga dan pemerintah Iran tidak akan diuntungkan dengan pengunduran diri ini. Sebagian besar anggota perlemen meminta Presiden Rouhani tidak pernah menerima pengunduran diri itu," ucap seorang anggota parlemen, Mostafa Kavakebien.Lantaran pengunduran diri yang mengejutkan ini, komisi urusan luar negeri dan keamanan nasional parlemen Iran membatalkan perjalanan kerja ke Jenewa bersama Zarif di menit-menit terakhir tanpa penjelasan.
"Saya tiba-tiba mendapat pesan teks mengatakan bahwa perjalanan itu telah dibatalkan," kata perwakilan komisi tersebut, Heshmatollah Falahatpisheh, kepada ISNA.
Meski begitu, Falahatpisheh mengatakan ini bukan pertama kalinya Zarif mengundurkan diri. Dia menganggap Zarif benar-benar ingin permintaannya itu dikabulkan Rouhani karena diplomat tersebut kali ini mengumumkan pengunduran dirinya sampai kepada publik.
Zarif telah menjabat sebagai menlu Rouhani sejak Agustus 2013 lalu. Dia kerap menghadapi tekanan dari kelompok konservatif karena kebijakan detente Rouhani dengan negara Barat, terutama Amerika Serikat.
Zarif juga merupakan pemimpin negosiator Iran dalam perjanjian nuklir bersama AS, Uni Eropa, dan lima negara lainnya.
Perjanjian yang diteken pada 2015 lalu itu menyepakati bahwa negara Barat akan mencabut serangkaian sanksi terhadap Teheran. Sebagai balasan, Iran harus menyetop segala bentuk pengembangan senjata rudal dan nuklirnya.
Tekanan kian kuat setelah AS menarik diri secara sepihak dari perjanjian nuklir itu pada Mei 2018 lalu hingga memengaruhi perekonomian Iran.
Kaum ultra-konservatif menyalahkan Zarif karena dianggap menegosiasikan kesepakatan yang buruk. Mereka menganggap kesepakatan itu tak membawa keuntungan bagi Iran secara singifikan.
Zarif sempat mengakui bahwa tantangan paling besar selama menegosiasikan perjanjian nuklir tersebut adalah tekanan dari dalam negeri.
"Kami lebih khawatir dengan serangan dari belakang daripada pada negosiasi. Sisi lain tidak pernah berhasil membuat saya lelah selama bernegosiasi, tetapi tekanan internal membuat saya jatuh baik selama dan setelah negosiasi," ucap Zarif dalam wawancaranya dengan sebuah koran lokal pada 2 Februari lalu seperti dikutip AFP.
Sumber: CnnIndonesia
Share:

UN Videos

Visiting Professor, Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.